Agama-Agama di Indonesia yang Diakui Pemerintah

Sampai saat ini, ada 6 agama di Indonesia yang diakui oleh pemerintah. Negara Indonesia adalah negara yang berdasarkan ketuhanan yang maha esa, seperti yang tertuang dalam sila pertama Pancasila. Apa artinya itu ? artinya adalah bahwa seluruh warga negara Indonesia wajib untuk memiliki dan memeluk agama serta menjalankannya. Itulah salah satu alasan mengapa ideologi komunis ditolak di Indonesia, karena komunis adalah orang yang menganggap bahwa agama adalah candu serta mayoritas penganut paham komunisme adalah atheis atau tidak memiliki agama.

Ada banyak agama di dunia. Tetapi, hanya ada 6 agama yang diakui di Indonesia. Agama-agama yang dianut di Indonesia adalah agama-agama yang berkembang sangat lama dan dibawa oleh para pedagang dan penjelajah pada zaman dahulu.

Pada awalnya masyarakat Indonesia menganut paham animisme dan dinamisme. Kemudian masuk pengaruh Hindu-Budha pada masyarakat Indonesia. Diikuti dengan agama Islam yang dibawa pedagang Arab, Persia dan Gujarat, lalu diikuti oleh agama Kristen yang masuk bersamaan dengan pelayaran Bangsa Eropa menjelajah dunia.

Pada masa Orde baru, hanya ada 5 agama yang diakui, yaitu Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu dan Budha. Setelah berakhirnya masa orde baru, Presiden Abdurrahman Wahid megeluarkan Kepres Nomor 6 Tahun 2000 yang diperkuat dengan SK Menteri Agama tahun 2006 dan mengakui agama Kong HU Cu.

Berikut ini adalah ulasan singkat mengenai agama-agama yang diakui oleh pemerintah Indonesia.

Agama Islam

Agama Islam masuk sekitar abad ke 13 Masehi dan dibawa oleh para pedagang dari Arab, Persia dan Gujarat. Ada banyak kerajaan Islam yang berkembang di Indonesia. Agama Islam dibawakan dengan damai melaui ikatan perkawinan, perdagangan, kesenian, dan banyak  media penyebaran lainnya, sehingga agama Islam dapat diterima dengan mudah oleh mayoritas masyarakat Indonesia.

Saat ini, Mayoritas penduduk Indonesia adalah penganut agama Islam. Agama ini dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. Kitab suci agama Islam adalah Al-Qur’an. Tempat ibadah agama Islam adalah Masjid. Lebih dari 87% atau lebih dari 200 juta masyarakat Indonesia menganut agama Islam.

Agama Hindu

Agama Hindu dianggap sebagai agama pertama yang masuk ke dalam wilayah Indonesia. Hal ini didasarkan pada keberadaan Prasasti Kerajaan Kutai sekitar abad ke 4 masehi. Ada banyak teori bagaimana agama Hindu bisa masuk ke Indonesia. Ada yang menyatakan bahwa agama Hindu dibawa oleh kaum barahmana atau pendeta, kesatria, waisya atau pedagang bahkan ada yang mengatakan bahwa agama Hindu dibawa oleh budak atau kasta sudera. Ada juga teori yang menyatakan bahwa agama hindu dipelajari sendiri oleh masyarakat Indonesia langsung dari India.

Saat ini, mayoritas penganut agama Hindu berada di Pulau Bali. Tempat ibadah umat Hindu disebut pura. Kitab suci Hindu adalah weda. Jumlah penganut agama Hindu di Indonesia sekitar 1,7 % dari jumlah penduduk.

Agama Budha

Agama Budha diperkirakan masuk bersamaan dengan agama Hindu di Indonesia. Beberapa kerajaan Budha pernah berkembang di Indonesia. Yang paling termahsur adalah kerajaan Sriwijaya di Palembang. Agama Budha diperkirakan dibawa oleh golongan pedagang di Indonesia.

Saat ini kebanyakan penganut agama Budha bertempat tinggal di Jakarta. Agama Budha pertama kali diajarkan oleh Sidharta Gautama. Kitab suci agama Budha adalah Tripitaka. Tempat ibadah agama Budha adalah Wihara. Penganut agama budha sekitar 0,7 % dari jumlah penduduk.

Agama Kristen Katolik

Agama Kristen Katolik masuk ke Indonesia bersamaan dengan masuknya bangsa Portugis dan Spanyol ke Indonesia untuk mencari rempah-rempah. Salah satu pembawa ajaran Kristen katolik terkemuka adalah Fransiscus Xaverius, seorang pendeta dari Portugis. Pada awalnya, wilayah Minahasa adalah wilayah penyebaran agama katolik di Indonesia.

Saat ini, penganut agama Katolik tersebar di wilayah Papua dan Flores. Agama Katolik memiliki kitab suci yaitu Alkitab atau Injil dan beriadah di Gereja. Agama ini pertama kali diajarkan oleh Yesus Kristus. Penganut agama ini hanya sekitar 3 % dari jumlah penduduk Indonesia.

Agama Krsten Protestan

Agama Kristen Protestan masuk bersamaan dengan penjajahan Belanda. Ketika Belanda mengambil alih Maluku dari tangan Portugis dan Spanyol, Belanda membatasi penyebaran agama Katolik. Belanda yang saat itu berbentuk persekutuan dagang VOC memperluas pengaruhnya hingga sampai ke wilayah Minahasa.

Di Indonesia terdapat 3 Provinsi yang mayoritas penduduknya adalah penganut Protestan, yaitu Sulawesi Utara, Maluku dan Papua. Kitab suci umat Kristen Protestan adalah Alkitab dan tempat ibadahnya disebut gereja. Ajaran ini juga pertama kali dibawa oleh Yesus Kristus. Penganut agama ini di Indonesia sekitar 7 %.

Agama Kong Hu Cu

Sebelum orde baru, penganut agama Kong Hu Cu dianggap sebagai agama Budha. Agama Kong Hu Cu mulai diakui pasca orde baru. Agama Konghucu ini memiliki hubunga yang erat denga kebudayaan Tiong Hoa.

Berdasarkan sejarah, agama Konghucu  pertama kali dibawa oleh Kong HU Cu sekitar 2500 sebelum Masehi. Kitab suci agama ini adalah Shi Shu wu Ching. Tempat ibadahnya disebut kelenteng atau litang atau weng miao.  Agama Kong Hu Cu hanya dianut oleh 0,05 % populasi masyarakat Indonesia.

Demikianlah agama-agama yang diakui oleh masyarakat Indonesia. Semoga bermanfaat untuk kita semua.